-->
 |
Lemo-lemo on Sunset |
Tanjung bira tidak hanya terkenal dengan pantai pasir putih
dan pulau liukang loe nya. Berjarak beberapa kilometer dari pantai ini kita
akan menemukan sebuah keheningan yang dibalut dengan keindahan alam yang
mempesona. Pantai lemo-lemo namanya. Pantai ini belum banyak yang mengenal. Memang
jika dibandingkan dengan saudara dekatnya yakni pantai Pasir putih, pantai ini
belum ada apa-apanya. Minim sekali fasilitas, akses ke pantai ini juga agak susah,
jadi kita ikuti jalur ke Bulukumba dulu, nanti di coba Tanya penduduk pastikan
di kilometer berapa belok masuk jalur kampung untuk sampai ke pantai ini, kalau
tidak salah di km 17.
Memasuki pantai ini kita akan di sambut oleh beberapa
phinisi yang belum jadi. Memang kalau di tilik dari besarnya, tidak sebesar
phinisi-phinisi yang dibuat di Panrang Luhu dekat pelabuhan Tanjung bira
kemarin. Namun uniknya disini kita bisa menikmati siluet kapal-kapal kayu yang
sedang dibuat ini dalam balutan cahaya sunset, ho ho ho sungguh indah sekali
kawan.
 |
Sunset yang damai bukan? |
Untuk sampai di pantai ini kita akan melewati jalan desa dan
rimbunnya hutan. Agak kurang asik juga jika sampai kemalaman dipantai seperti yang saya alami waktu itu.
Karena asik memotret sunset saya lupa bahwa lampu motor yang saya sewa ternyata
hidup tapi seperti gak hidup, nah lo bingung kan ha ha. Jadi tetap hidup tapi
redup. Alhasil ketika melewati hutan, agak-agak gimana gituuu ha ha. Ada
beberapa rumah penduduk juga yang saya jumpai di pantai ini.
Seandainya pantai ini di kelola seperti pantai-pantai
lainnya di Tanjung Bira ini, tidak menutup kemungkinan semakin banyak alternative
wisata di kawasan ini, dan masyarakat setempat juga bisa menikmati keuntungan
dari pariwisata.
Labels: Sulawesi, Travel